Saat ini seluruh kampus di dunia sedang sibuknya melakukan promosi baik untuk sekedar memasarkan hasil riset dosenya, prestasi mahasiswanya fasilitas kampusnya, prestasi alumninya dan juga jumlah mahasiswanya serta berbagai program-program unggulan yang mereka miliki. Tidak tanggung-tanggung. Dari kampus ternama sekalipun sudah mulai ikut mempromosikan berbagai keunikan dan keunggulan yang terdapat di kampus mereka. mengapa mereka melakukan itu? Padahal, kalau mau dipikir, yang seharusnya melakukan promosi secara getol adalah kampus yang terbilang masih kecil atau kampus yang masih baru, jika hendak diskalakan, mereka masih butuh mahasiswa dan memperkenalkan institusinya.
Kampus besar melakukan itu semua, karena ia khawatir pamornya jatuh dan kalah dengan universitas-universitas baru tersebut. Mereka takut kehilangan calon mahasiswa potensial yang seharusnya masuk di universitas mereka, malah masuk ke universitas lain.
Kampus sesungguhnya merupakan ikon unggulan sumber daya manusia di era disrupsi karena kampus merupakan penjaga kelangsungan bangsa sekaligus penentu masa depan bangsa. Ada banyak profesi yang lahir dari kampus, Guru, Dosen, Pengacara, Dokter, Pegawai Pemerintahan. Jika mereka yang lahir dari kampus yang baik, maka hasilnya akan baik, sumber daya yang dihasilkannya pun akan baik. olehnya itu perlu ada upaya mewujudkan kampus yang ideal dan maju, kampus yang ideal dan maju tidak berarti harus mahal dan segudang fasilitas yang mewah. Sebuah kampus yang maju dan ideal adalah kampus yang mampu melahirkan alumni yang siap bersaing di pasar global, siap menyentuh masyarakat dari berbagai kalangan.
Berbicara tentang perguruan tinggi maju dan ideal, tentu memiliki banyak rangkaian kriteria yang harus terpenuhi. Namun yang dapat kami simpulkan pada artikel kali ini adalah sebagai berikut :
- Perguruan tinggi mengaktualisasikan nilai yang terdapat pada tridharma perguruan tinggi. Aktualisasi Tridharma perguruan tinggi antara lain: Pertama, dalam bidang pendidikan; proses perkuliahan pada kampus yang menggembirakan dilakukan secara profesional. Media yang tersedia sebagai pendukung proses perkuliahan semua tersedia di dalam ruangan. Sehingga dosen tidak perlu membawa sendiri media mereka, atau menyuruh mahasiswa menyediakan media untuk pak dosen. Silabus perkuliahan dari dosen tidak perlu ditagih berulang kali, karena dosen yang profesional akan mengirim dan menyiapkan sendiri silabus mereka melalui email pribadi ke email lembaga. Dosen berhak mendapatkan sertifikat dosen dibantu dan difasilitasi sampai akhir oleh kampus. Kedua, dalam bidang penelitian; kegiatan penelitian pada kampus yang maju dan ideal merupakan klaster yang paling diminati oleh dosen. Karena itu kampus mampu menyediakan biaya yang cukup untuk mendukung kegiatan penelitian dosen-dosen mereka seperti yang dilakukan oleh Kementerian Agama dalam hal ini Direktur Pendidikan Tinggi Islam yang memberikan hibah penelitian yang cukup besar bagi dosen peneliti lingkup PTKI. Ketiga, dalam bidang Pengabdian Masyarakat; kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada kampus harus betul-betul berorientasi ke masyarakat. Karena sesungguhnya pengabdian kepada masyarakat pada Perguruan Tinggi adalah sebuah usaha untuk memperkuat peran dan fungsi Perguruan Tinggi kepada masyarakat sebagai agen perubahan dan agen pengembang masyarakat. Hendaknya pengabdian kepada masyarakat tidak semata hanya bergerak dibidang dakwah bil lisan. Tetapi melebihi dari semua itu, pengabdian kepada masyarakat merupakan usaha untuk membina masyarakat dan mengembangkan usaha-usaha masyarakat ke arah yang lebih baik.
- Perguruan tinggi yang berbasis inovasi teknologi (IT). Sekarang ini IT menjadi sarana yang tepat untuk kemudahan administrasi di Perguruan Tinggi.
- Perguruan tinggi yang maju dan ideal, menjadi kampus yang siap mencetak sosok inovator dan dengan mudah membentuk jaringan kerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka pengembangan sumber daya manusia serta peningkatan kualitas dan kuantitas di semua lini.
- Perguruan tinggi yang maju dan ideal itu harus sehat, memiliki administrasi yang teratur dan terorganisir dengan baik mulai dari bawah sampai birokrasi tertinggi.
Dan tentu masih banyak kriteria-kriteria lain yang bisa dijadikan standar seperti apa perguruan tinggi yang maju dan ideal itu. kampus yang maju dan ideal itu menjadi impian semua pengelola kampus agar bisa melahirkan manusia-manusia yang lebih baik di masa depan.
Sumber Bacaan:
- M. Arif Rahman Hakim, Kompasian; Konsep Ideal, Prestasi atau "Prestise?"
- Dita Aulia, Kriteria Perguruan Tinggi yang baik
- Situs Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam
Oleh:
No comments:
Post a Comment